Search? ketik disini..

Rabu, 18 Mei 2011

Acceptance..

Kebingungan memang selalu melanda. Saat diberi pilihan-pilihan yang penting terkadang bukan hanya bingung yang datang, ragu-ragu dan takut salah pun selalu datang menemaninya. Setiap hari aku berfikir akan kesulitan hidup yang kurasakan yang bahkan adalah suatu surgawi bagi orang-orang diluar sana.
Menjadi hidup bukanlah suatu pilihan. Itulah hal yang harus dijalani. Pertanyaan terbesar dalam hidupku adalah how can i accept myself? The truth is i dunno how to live lifes.
Bagiku sekarang dunia penuh dengan kebohongan. Aku tertipu oleh mataku sendiri. Tercipta akan halusinasi dan keinginan yang bodoh. Terkekang dalam suatu rahasia. Menjadi penipu, menipu perasaan sendiri, menipu kenyataan dan fakta bahwa aku manusia. Menjadi pembunuh, membunuh diri sendiri dalam khayalku, membunuh anganku. Bahkan untuk bergerak dalam sangkar saja aku tak tahu. Anganku hanya berasal dari dunia sana. Biarkan raga bergerak mengitari awan putih, menjadi salah satu malaikat diujung pintu surga. Biarkan aku merasa hari ini adalah kesalahanku, biarkan aku merasa hari ini aku pantas merasa bahwa aku adalah biang dibalik semua ini. Terujung pada suatu hal, suatu garis lurus antara aku dan Pemaaf. Apakah satu titik terang hanyalah satu hal itu? Biarkan aku bebas terbang menuju peradaban berbeda, biarkan aku menjadi diri sendiri..